QUEEN NEWS -- Perwakilan dari MABES (Markas Besar) TNI melakukan kunjungan ke Kantor Pusat Khilafatul Muslimin, 14/11. Kunjungan ini dipimpin oleh Kapten Andre yang menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah mempererat silaturahmi dan membangun sinergi dengan masyarakat, khususnya para ulama.
“Kami datang ke sini dengan niat tulus untuk bersilaturahmi. Selain itu, kami ingin menjalin kerja sama yang lebih erat dengan masyarakat, khususnya para ulama, untuk menciptakan harmoni,” ungkap Kapten Andre saat memberikan sambutannya.
Andre juga menegaskan bahwa Khilafatul Muslimin tidak memiliki persoalan seperti yang mungkin selama ini dipersepsikan oleh sebagian pihak. “Menurut saya pribadi, Khilafatul Muslimin tidak ada persoalan. Justru kami datang untuk lebih dekat lagi sebagai wujud pengayoman kepada masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, Kapten Andre menyampaikan bahwa TNI merasa berkewajiban untuk menjadi jembatan komunikasi antara Khilafatul Muslimin dan masyarakat luas. “Tugas kami adalah menjelaskan kepada masyarakat tentang apa itu Khilafatul Muslimin. Kami akan berusaha menyampaikan harapan-harapan yang telah disampaikan kepada kami,” tegasnya.
Dalam diskusi yang berlangsung, Wuri, salah satu perwakilan Khilafatul Muslimin, menyampaikan harapannya agar pihak TNI dapat memberikan fasilitas untuk memperkenalkan Khilafatul Muslimin kepada masyarakat dengan lebih baik. “Harapan kami, pihak TNI dapat memfasilitasi agar kami bisa menjelaskan apa itu Khilafatul Muslimin kepada masyarakat,” ujar Wuri.
Eko, perwakilan lainnya dari MABES TNI, juga menyampaikan bahwa selama ini beredar opini dan isu negatif yang berkembang di masyarakat. “Kami tidak pernah merasa Khilafatul Muslimin ada masalah. Mungkin beberapa tahun lalu muncul fitnah dan isu-isu yang tidak benar tentang Khilafatul Muslimin,” kata Eko.
Kapten Andre pun merespons dengan positif dan berjanji akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada pihak terkait di tingkat lebih tinggi. “Nanti kami sampaikan ke atas apa yang menjadi harapan Khilafatul Muslimin,” ujarnya menutup diskusi.