Waktu Sholat Mekkah

Waktu Sholat Mekkah

,
Diberdayakan oleh Blogger.


 Ygsgdbbd

Cari Blog Ini

Bradley Glover

Bradley Glover

Economics Teacher

James Andy

James Andy

Math Teacher

Londynn Vargas

Londynn Vargas

Language Teacher

Kontributor

Kathy Matthews

Kathy Matthews

History Teacher

Robert O'Neill

Robert O'Neill

Physical Education Teacher

Iklan

iklan

Mendag Budi Santoso Ajak Pelaku UMKM Kota Bandug Manfaatkan Fasilitas Perluasan Pasar dari Kemendag

Redaksi
Selasa, 24 Desember 2024, 22.56.00 WIB Last Updated 2024-12-24T15:56:00Z



 Queennews.co / Bandung, Senin 23 Desember 2024 - Mendag Budi Santoso Ajak Pelaku UMKM Kota Bandug Manfaatkan Fasilitas Perluasan Pasar dari Kemendag


Bandung, 23 Desember 2024 – Menteri Perdagangan Budi Santoso mengajak para pelaku UMKM, khususnya di Kota Bandung, untuk memanfaatkan program peningkatan ekspor dari Kementerian perdagangan. Mendag Budi Santoso berharap, program tersebut menjadi pendorong bagi UMKM untuk menjadi eksportir dan menyasar pasar global.


Mendag Budi Santoso menyampaikan hal itu saat mengunjungi dua pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Bandung, Jawa Barat, pada Senin, (23/12). Kedua UMKM ini adalah Tegep Boots & Accessories yang memproduksi alas kaki dan aksesori berbahan kulit, serta Machine56 yang memproduksi helm produksi terbatas berkonsep collectable art. Keduanya menjadi kisah sukses UMKM yang telah mampu merambah pasar ekspor.


“Kemendag berkomitmen mendorong agar UMKM, termasuk di Kota Bandung, mampu bersaing di pasar internasional. Salah satu upayanya, melalui pemberian fasilitas penjajakan kerja sama bisnis (business matching) setiap bulan untuk mempertemukan UMKM dengan pembeli internasional,” kata Mmendag Budi Santoso.


Mendag Budi Santoso menekankan pentingnya membuka akses pasar bagi UMKM. Menurutnya, kerja sama dengan perwakilan perdagangan RI dan agregator di luar negeri dapat memperluas peluang pelaku usaha Indonesia untuk masuk pasar ekspor dengan cara mengikut sertakan pada setiap ajang pameran internasional.


Mendag Budi Santoso juga mengajak UMKM bergabung dalam salah satu program Kemendag, yakni UMKM Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor). Program ini adalah pendampingan UMKM untuk meningkatkan kapasitas produk serta pemasarannya. UMKM BISA Ekspor juga menawarkan fasilitas pelatihan sehingga UMKM peserta mampu beradaptasi dalam menghadapi tantangan pasar global.


"Kemendag terus mendukung usaha-usaha dan industri kita dengan berbagai cara agar mereka dapat terus meningkatkan kemampuan ekspor. Namun demikian, hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah peningkatan daya saing," tegas Mendag Budi Santoso.


Coba dan Beli Produk UMKM


Dalam kunjungan ke Tegep Boots & Accessories, Mendag Budi Santoso melihat-lihat beberapa produk sekaligus mencoba dan membeli sepatu boot asli Bandung ini. Ia mengajak UMKM ini untuk memanfaatkan business matching Kemendag agar dapat memperluas pasar ke mancanegara.


“Tegep Boots ini karya asli Bandung dengan desain yang sangat bagus dan sesuai permintaan (custom). Kami akan bantu memperluas akses ke pasar global melalui program business matching, termasuk ke Milan, Italia,” ujarnya.


Founder Tegep Boots & Accessories Etnawati Melani mengungkapkan, UMKM ini telah merambah pasar Amerika Serikat, Prancis, dan Australia. UMKM ini juga membuat produk sepatu untuk merek Boho dari Inggris untuk model sepatu bot.


"Kami terus berinovasi dan tampil beda agar mudah mendapatkan pasar. Kami selalu berkomitmen terhadap pelanggan dan menjaga kontrol kualitas untuk pembeli,” ungkap Etnawati. 


Mendag Budi Santoso juga menyoroti keberhasilan Machine56, produsen helm collectable art yang 95 persen produknya diperuntukkan ekspor. “Hal Ini menunjukkan bahwa Bandung memiliki potensi besar di pasar internasional," papar Mendag Budi Santoso.


Pada kunjungan UMKM, hadir Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Pj. Wali Kota Bandung A. Koswara, dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat Noneng Komara Nengsih. Turut mendampingi Mendag Budi Santoso, yaitu Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri kemendag Moga Simatupang.

Iklan

iklan